A Download Data MTBF/MTTR dari SAP ke RCM Turbo

1. Download Data dilakukan oleh Engineer
2. Masuk ke Interface to RCM Turbo - Download (zpm7003)
a. Thick pada Based On MTBF/MTTR
b. Input Database File Location (misal : D:\RCM\RCMT-23.mdb)
Tergantung di lokasi mana diletakkan master data mdb RCM Turbo.
c. Input Plant (misal : CRM)
d. Input Periode (misalnya : 01.2009) s/d (01.2010)
e. Processing

f. Jika tidak ada data yang existing di Sistem SAP untuk MTBF/MTTR ini
maka akan timbul message : Maintenance Plan does not exist for all
Technical Object.


3. Klik download all Data di kiri atas display
4. Kemudian buka object mdb tersebut melalui RCM Turbo, maka akan ter-
display initial data sebagai berikut :

5. Selanjutnya lakukan analisa RCM seperti langkah pada point A. Analisa RCM

DownLoad Data berbasiskan Object Functional Location.
1. Download Data dilakukan oleh Engineer
2. Masuk ke Interface to RCM Turbo - Download (zpm7003)
a. Thick pada Based On Technical Object
b. Input Database File Location (misal : D:\RCM\RCMT-23.mdb)
Tergantung di lokasi mana diletakkan master data mdb RCM Turbo.
c. Input Functional Location yang akan di download (misal : KW-040-E010)
d. Processing

e. Jika tidak ada data yang existing di Sistem SAP untuk MTBF/MTTR ini
maka akan timbul message : Maintenance Plan does not exist for all
Technical Object.


f. Jika ada data seperti kriteria yang diinput pada point a s/d d, maka
akan terdisplay data existing (misal seperti display berikut)

3. Klik download all Data di bagian kiri atas display
4. Kemudian buka object mdb tersebut melalui RCM Turbo, maka akan ter-
display initial data sebagai berikut :

5. Selanjutnya lakukan analisa RCM seperti langkah pada point A. Analisa RCM

Baca selengkapnya...

B. ANALISA RCM

Baca selengkapnya...

C. Upload hasil Analisa RCM ke SAP

1. Check keberadaan FL & Equipment di SAP dgn t-code ih08

2. Upload hasil analisa RCM ke SAP dgn t-code zpm7002

3. Thick pada Task List yang akan di upload, baik dari jenis TL Breakdown,
PrimaryAction, Secondary Action ataupun Overhaul
Processing and Save
4. Check hasil upload dgn t-code zpm7001, klik di Maintenance Plan

5. Klik di maintenance plan, pilih RCM Analysis Recommendation

6. Input LOCAL di field output device, print

7. Lembar terakhir dari RCM Recommendation, tempat Approve Supt
Prwt Lapangan dan Approve Supt Perenc Prwt Pabrik.

8. Jika disetujui, lakukan upload dengan cara yang sama ke client 310.
Jika tidak disetujui, beri catatan pada lembar recommendation RCM
Analysis, apa yang harus dikoreksi.
Berkas dikembalikan ke Tim RCM untuk dilakukan Revisi.
Setelah direvisi, lakukan upload seperti langkah no.2 dan seterusnya
sampai dengan langkah no.8.

Baca selengkapnya...

D. Reporting Data Hasil Upload RCM

1. Dilakukan oleh Engineer di transaksi zpm7001
2. Di initial screen input Func.Loc (contoh KW-030-E010)
3. Processing

4. Akan terdisplay report Tasklist RCM. Kemudian Klik MtPlan

5. Di select report klik Display FuncLoc Task List

Maka di layar akan terdisplay sebagai berikut :

6. Klik di header , bandingkan dengan data RCM, untuk item-item :
a. External ID, nomor equipment, frekuensi
b. Nomor TaskList, deskripsi Task List dan lain-lain

Display TaskList / Operation di SAP

7. Untuk aplikasi Maintenance Plan report dilakukan di transaksi zpm0002
Inputkan nomor FuncLoc nya (misal KW-030-E010) kemudian inputkan
periode maintenance plan (misal 01.01.2009 s/d 01.01.2010)

Untuk memudahkan analisa data, bisa dilakukan transfer data ke spreadsheet

(excell) dengan cara klik List di tool bar, pilih save/send, pilih file, pilih
spreadsheet, kemudian enter. Kemudian masukkan lokasi target data.

Bentuk format output spreadsheet akan terdisplay sbb :

Baca selengkapnya...

Maintain Maintenance Plan

Pada saat Task List dari RCM terupload ke Sistem SAP R3, maka akan tercreate task List Jenis Breakdown maintenance (BM), Preventive Maintenance (PM). Jika dipilih Strategy jenis Condition Base Maintenance (CBM) maka akan tercreate juga task list jenis Corrective Maintenance (CM). Setelah itu Task List yang sebelumnya terutama jenis Preventive Maintenance yang sudah berjalan (maintenance Plan) harus dinonaktifkan. Tahapan menonaktifkan menggunakan T-Code : IP17 (Maintain Maintenance Item) dan IP02 (Change Maintenance Plan). Langkah awal harus bisa membedakan maintenance Plan yang baru dan maintenance Plan yang lama (yang akan di nonaktifkan). Maintenance Plan yang baru dapat dilihat di tabel display zpm7001 (Display Task List & Maintenance Plan from RCM Analysis)
Contoh kita akan memaintain maintennce Plan di Func Loc : KW-044-M010
dari Display zpm7001 untuk FL KW-044-M010 sebagai berikut :


Dari tabel tersebut ada 2 maintenance Plan yang akan tetap diaktifkan yaitu 10042975 & 10042976. Maintenance Plan yang lain (yang akan dinonaktifkan) dideteksi dari T-code ip17




Dari tabel ip17 tersebut trbaca ada 3 Maintenance Plan yaitu : 10017989, 10017990, 10036822. kemudian Pilih baris dari Maintenance Plan yang akan dihapus, klik Maintenance Plan, blok semua maintenance plan yang dipilih untuk dinonaktifkan.










Hapus Functional Loc. (Jika equipment ada juga di hapus), hapus Task List



Klik Maintenance Plan, Function, Active <--> Inactive, Pilih Deactivate
Klik Maintenance Plan, Function, Deletion Flag, Set




Save
Lakukan hal yang sama untuk 2 maintenance plan yang lain.
Check kembali apakah maintenance Plan tersebut masih aktif atau tidak di T-code ip17
Baca selengkapnya...